Sumber gambar : pinterest.com
Pengukuran Produktivitas Menurut Para Ahli > Produktivitas
yang dalam bahasa Inggris disebut dengan Productivity ini pada dasarnya
terdiri dari dua kata yaitu “Product”
dan “Activity” yang artinya adalah
Kegiatan untuk menghasilkan sesuatu, baik itu berupa Produk ataupun Jasa/Layanan.
Produktivitas kerja yang tinggi adalah melakukan pekerjaan dalam waktu
sesingkat mungkin dengan penggunaan sumber daya yang sesedikit mungkin tanpa
mengorbankan kualitas yang ditentukan. Produktivitas
tidak hanya digunakan untuk mengukur efisiensi kerja karyawan atau pegawai,
namun juga sering digunakan untuk menilai perkembangan negara, Ekonomi,
Industri, bisnis, Industri bahkan pada individu kita sendiri. Berikut pengukuran produktivitas menurut para ahli, Yuli (2005). | |
1. | Perbandingan-perbandingan
antara pelaksanaan sekarang dengan pelaksanaan histiis yang tidak mungkin
menunjukkan apakah pelaksanaan sekarang ini memuaskan, namun hanya
mengetengahkan apakah meningkat atau berkurang serta tingkatannya. |
2. | Perbandingan
pelaksanaan antara satu unit (perorangan tugas, seksi, proses) dengan
lainnya. Pengukuran seperti itu menunjukkan pencapai relatif. |
3. | Perbandingan
pelaksanaan sekarang dan targetnya. Untuk mengukur suatu produktivitas dapat
digunakan dua jenis ukuran jam kerja manusia yakni jam – jam kerja yang harus
dibayar dan jam–jam kerja yang harus dipergunakan untuk bekerja. |
Pengukuran
produktivitas
bertujuan menentukan jenis rasio mana yang digunakan dan diantaranya banyak
macam produktivitas nilai “Value Produktivity” produktivitas nilai tambah
atau value added productivity lebih cocok digunakan untuk menggambarkan
peningkatan produktivitas dan pembagian hasilnya. Hal ini dikarenakan nilai
tambah umumnya merupakan sumber dari pembagian hasil produksi ditingkat
ekonomi secara nasional maupun tingkat perusahaan. |
Artikel Terkait